John Maynard Keynes [ˈkeɪns], 1st Baron Keynes of Tilton (lahir di Cambridge, Cambridgeshire, Britania Raya, 5 Juni 1883 – meninggal di East Sussex, Inggris, 21 April 1946 pada umur 62 tahun) adalah seorang ahli ekonomi Inggris. Ide-idenya yang radikal mempunyai dampak luas pada ilmu ekonomi modern. Ia terutama menjadi terkenal dengan karyanya; The General Theory of Employment, Interest and Money (1936) yang merupakan reaksi terhadap Depresi Besar Amerika Serikat pada tahun 1930-an.
Dalam karyanya Keynes menulis bahwa Pemerintah kadangkala harus menstimulasi pertumbuhan ekonomi, terutama pada saat konjungtur lemah.
Pemikiran dan filsafatnya biasa disebut dengan istilah Keynesianisme.
Nama : Gunawan Setyo Pambudi
BalasHapusNBI : 211107242
Saya berkesan setelah membaca sekilas tentang teori yang di kemukakan oleh John Maynard Keynes yang biasa di kenal dengan teori keynesian, di situ di jelaskan bahwa inti dari pengertian teori ini adalah suatu sistem ekonomi yang di dasarkan pada suatu sistem ekonomi campuran di mana negara dan sektor swasta memiliki peranan yang sangat penting dan teori ini berkeyakinan bahwa pasar dan sektor swasta dapat berjalan sendiri tanpa campur tangan pemerintah/negara.
Namun apakah dengan menggunakan sistem ekonomi ini suatu negara dapat berhasil pada sektor perekonomiannya?? walaupun kita tahu bahwa sistem ini berbeda dengan prinsip ekonomi klasik yaitu lebih menekankan pada full eployment untuk meningkatkan permintaan guna mengurangi pengangguran dan deflasi. Selain itu apakah sistem ekonomi yang sektor negara/pemerintah dan sektor swasta tidak berjalan secara berkesinambungan itu di katakan berhasil dalam sektor perekonomianya.
Terimakasih......
Nama : R. Panji Gita Priambudi
BalasHapusNBI : 211107221
saya bingung harus berkomentar tentang "The General Theory Of Employment, Interest, and Money" dari John Maynard Keynes ATAU "Macroeconomics" oleh N. Gregory Mankiw karena ada 2 bahasan disini,tapi saya memilih berkomentar tentang buku dari N. Gregory Mankiw saja. Saya membaca tentang 10 prinsip ekonomi dimana di prinsip yang ke 6,yaitu "mekanisme pasar merupakan metode yang cocok untuk mengatur kegiatan ekonomi". Masih ingat dengan perang dingin? Salah satu ideologi yang dipertentangkan adalah ekonomi pasar melawan ekonomi terpusat. Salah satu kelemahan ekonomi terpusat adalah, tidak adanya insentif yang cukup untuk maju dan berbuat lebih. Semua sudah diatur oleh pemerintah. Di sini bisa kita lihat kelemahan kedua. Pemerintah tidak memiliki kemampuan untuk mengalokasikan sumber daya secara tepat. Di lain pihak, mekanisme pasar bertumpu pada keputusan kolektif rumah tangga dan perusahaan dalam pengalokasian sumber daya. Dibandingkan pemerintah, tak ayal lagi, pasar memiliki kemampuan lebih. Pasar memunculkan permintaan barang maupun jasa; Pasar pula lah yang mengumpulkan perusahaan maupun rumah tangga untuk menyediakan penawaran. Ekonom menyebut mekanisme ini sebagai tangan gaib atau invisible hand (kalau tidak salah).
Terima kasih...
Eka Desinta Olifia_211107281
BalasHapussetelah saya baca tentang pendapat John Maynard Keynes yang mengatakan bahwa "ia berpendapat bahwa kebijakan pemerintah dapat di gunakan untuk meningkatkan permintaan pada level makro,untuk mengurangi pengangguran dan deflasi"..yang saya lihat di indonesia kebijakan pemerintah untuk perekonomian indonesia masih belum bisa mengurangi pengangguran,,dan kalo gak salah sekarang dollarpun naik..masih banyak pengangguran di indonesia,,bahkan pedagang kaki lima yang mencoba berwirausaha kecil-kecilan pun di gusur sama satpol PP...daripda menghentikan mata pencaharian orang,,knpa gak buat sarana aja untuk mereka para pedagang kaki lima berjualan di tempat yang dirasa pemerintah mengganggu jalanan umum..gak harus semua fasilitas yang sudah mereka buat di ambil dengan paksa..terus mereka harus lontang-lantung lagi cari modal buat buka usaha lagi..
Nama : Jeffri Subastian A.P.
BalasHapusNBI : 211107320
John Maynard Keynes, ekonom abad 20 dengan teorinya yaitu teori keynesian yang mempromosikan suatu ekonomi campuran, di mana baik negara maupun sektor swasta memegang peranan penting. Teori ini bertentangan dengan teori ekonomi klasik yang memiliki dasar filsafat perekonomian yang didasarkan pada sistem bebas berusaha (Laissez Faire) adalah self-regulating, artinya mempunyai kemampuan untuk kembali ke posisi keseimbangan secara otomatis dengan kata lain pemerintah tidak perlu campur tangan dalam perekonomian.
Dalam teori keynes kebijakan pemerintah dapat digunakan untuk meningkatkan permintaan pada level makro, untuk mengurangi pengangguran dan deflasi karena Jika pemerintah meningkatkan pengeluarannya, uang yang beredar di masyarakat akan bertambah sehingga masyarakat akan terdorong untuk berbelanja dan meningkatkan permintaannya (sehingga permintaan agregat bertambah). Selain itu, tabungan juga akan meningkat sehingga dapat digunakan sebagai modal investasi, dan kondisi perekonomian akan kembali ke tingkat normal.
Yang menjadi pertanyaan bagi saya adalah apabila teori keynesian sedemikian hebatnya dalam menanggulangi pengangguran, deflasi dan menstabilkan perekonomian, apakah mungkin diterapkan dalam sistem perekonomian indonesia saat ini? Atau mungkin malah sudah diterapkan oleh para ekonom kita? Tapi kenapa masalah pengangguran dan utang di indonesia selama ini tak kunjung terselesaikan??
Rendi Setyadi
BalasHapus211107206
Suatu hal yang baru bagi saya untuk mempelajari tentang ilmu bahkan TEORI ekonomi,terkesan aneh memang dimana seharusnya saya sudah berada di dalam dunia tersebut,,,,heeeeeeeee
Sedikit saya akan berkomentar tentang KELEBIHAN dan KELEMAHAN teori ekonomi KEYNESIAN dan teori ekonomi KLASIK. (menurut pandangan saya)
KELEBIHAN teori keynesian ialah dimana pemerintah dan pihak swasta memegang peranan penting di dalam suatu perekonomian sehingga permintaan agregat jauh lebih tinggi dan saat itulah dibutuhkan kebijakan/keputusan terbaik pemerintah/swasta dalam mengurangi pengangguran dan deflasi.
KELEMAHAN teori keynesian ialah bila suatu hubungan/manajemen antara pihak pemerintah (negara) dan pihak swasta kurang baik, maka semua akan berdampak pada perekonomian masyarakat,,,dan kelemahan berikutnya adalah terkesan diatur.
KELEBIHAN teori klasik ialah antara pihak swasta dan pasar bebas mengelola suatu perekonomian tanpa adanya campur tangan negara (dalam hal ini tidak ada pembayaran pajak,dsb)
KELEMAHAN teori klasik ialah dimana perekonomian terkesan STAGNAN tanpa adanya campur tangan pemerintah/swasta(hanya mengandalkan keyakinan bahwa pasar dan swasta dapat berjalan dengan sendirinya)
KESIMPULAN :
Bagaimana mungkin perekonomian di suatu negara dapat bergerak maju/lebih baik jika tidak ada dukungan pemerintah (negara) dalam hal ini permintaan agregat yang dapat dijadkan motivasi oleh dunia swasta dalam memenuhi kebutuhan permintaan yang berujung pada banyaknya lapangan pekerjaan baru,,,,,Jadi saya lebih apresiasif dengan teori yang dikemukakan John Maynard Keynes. matur suwun,,,,,,,,,
nama :taufiq mustofa
BalasHapusn.b.i:211107294
Saya sependapat dengan statement keynes "pemerintah kadangkala harus mendorong pertumbuhan ekonomi,terutama pada saat konjungtur lemah",dengan demikian pemerintah harus sigap menstimulasi pertumbuhan ekonomi ketika indikasi "konjungtur lemah" mulai muncul.jadi di harapkan,ketika perekonomian mengalami kemunduran pemerintah sudah mengantisipasinya agar perekonomian menjadi stabil.
NBI 211107185
BalasHapusApabila kita berbicara tentang ekonomi, berarti kita membicarakan supply dan demand. sebagaimana kita ketahui, dalam ekonomi makro pemerintahlah yang berwenang untuk mengeluarkan kebijakan ekonomi untuk mengatur kestabilan supply dan demand dalam
berbagai hal (rumah tangga, perusahaan, dan pasar).
jadi apabila pemerintah mampu menjaga kestabilan suply dan demand makro ekonomi. maka pertumbuhan ekonomi akan tumbuh secara berkesinambungan dengan sendirinya.
misalnya untuk menjaga tingkat inflasi, pemerintah harus menjaga keseimbangan. pertumbuhan tingkat harga dipasar dengan jumlah rupiah yang beredar dipasar.
terima kasih.
Nama:Rizky Rachmat
BalasHapusNBI :211107348
Setelah saya membaca teori yang di cetuskan oleh john maynard keynes seharusnya sudah bagus,cuman kalau teori keynesian masuk di indonesia otomatis cara mengubah sistem perekonomianya membutuhkan proses yang sangat panjang,contoh: penganguran di indonesia sudah lumayan banyak kemudian kemiskinan di indonesia cukup memprihatinkan dan sistem perekonomian di indonesia belum benar-benar membaik.
Kesimpulanya,seandainya teori ini sudah ada di indonesia mungkin dalam jangka panjang perekonomian di indonesia lumayan membaik dan stabil. Terima kasih
Aris kusnanto
BalasHapus211107256
disini saya melihat bahwa setiap kebijakan, pendapat, ataupun teori" mempunyai kelebihan & kekurangan serta kekuatan tertentu untuk menghadapi masalah ekonomi pada zamannya masing", masalah kita setiap zaman (musim)berganti & tentu saja masalah" juga tidak sama. apakah kebijakan pendapat & teori" itu masih bisa dijadikan acuan atau pijakan kita untuk menghadapi setiap masalah ekonomi itu atau tidak...
saya sedikit tertarik pada kebijakan dieropa dimana diri mereka mampu menciptakan lapangan kerja untuk meningkatkan pasokan uang (Bank of England & Federal Reserve) & berhasil dalam mencapai tingkat yang memadai permintaan efektif (AS).
dengan begitu setidaknya kita bisa mengatasi masalah" ekonomi yang terjadi seperti pengangguran, deflasi-inflasi, peningkatan-penurunan pasokan uang dsb...
semoga pemerintah bisa memikirkan bagaimana cara terbaik untuk menghadapi masalah" yang ada & bisa menciptakan kemakmuran serta kesejahteraan masyarakat terutama dibidang ekonomi karena ekonomi merupakan kebutuhan utama dalam kehidupan sehari-hari...
terima kasih...
Trisna Lisa Mutiara S
BalasHapusNBI : 211107218
Intinya pemerintah tidak bisa lagi berpangku tangan membiarkan pihak swasta dan masyarakat berjalan sendiri. Tetapi pemerintah harus berperan aktif membantu menggerakkan roda perekonmian. Walaupun faktor produksi dan proses produksi sendiri masih tetap dimiliki dan dikendalikan oleh pihak swasta, tetapi pemerintah harus aktif dalam mempengaruhi pergerakan ekonomi. Dalam masa depresi di Eropa atau resesi seperti yang dialami oleh Indonesia pada tahun 1997, pemerintah harus meningkatkan anggaran belanja melakukan investasi atau kegiatan untuk menciptakan lapangan kerja sehingga orang yang menganggur dapat pekerjaan dan mereka mendapatkan income sehingga kembali menggerakkan konsumsi. Full employmen tidak akan terjadi secara otomatis, tetapi full employment hanya akan tercipta bila pemerintah berusaha untuk mendorong kearah tersebut. Trima kasih.
menurut saya,Keynes adalah seorang ekonom mashyur yang dikenal dengan bukunya “The General Theory of Employment, Interest, and Money” (Teori Umum atas Kesempatan Kerja, Suku Bunga dan Uang). Keynes untuk pertama kalinya menawarkan suatu gagasan mengenai teori permintaan dan penawaran dalam hubungannya dengan hasil produksi (output). Keynes menunjukkan bahwa jika penawaran lebih besar dari permintaan, maka roda perekonomian atau seluruh kegiatan produksi harus diperlambat atau diturunkan agar system ekonomi dapat kembali seimbang pada suatu tingkatan yang berada dibawah penggunaan tenaga kerja yang optimum. Dan perekonomian suatu negara hanya dapat berlangsung apabila tingkat permintaan rakyat, tingkat permintaan dari sector produksi, juga tingkat pengeluaran pemerintah ikut tinggi. Semua itu akan meningkatkan tingkat investasi yang tentu saja akan meningkatkan tingkat kesempatan kerja, hingga pada akhirnya tingkat pengeluaran rakyatpun akan naik pula, sehingga dengan akan menggerakkan perekonomian suatu Negara.
BalasHapusPada bukunya obyek penelitian Keynes lebih tertuju pada hal-hal yaitu ekonomi makro, ekonomi jangka panjang, ekonomi moneter, dan perubahan kuantitas. Keynes mulai dikenal didunia internasional berkat buku pertamanya yang berjudul “The Economics Consequences of Peace” ( 1915 ). Sekitar tahun 1923 menulis buku kembali yang berjudul “A Tract of Monetary Reform”, tahun 1926 menulis buku yang berjudul “The End of Laissez Faire” dan pada tahun 1930 menulis buku berjudul “A Treatise on Money”.
Tahun 1940 Keynes menjadi penasihat ekonomi Pemerintah Inggris, kemudian tahun 1941 menjadi Gubernur Bank Inggris dan tahun 1942 ia mendapat gelar kehormatan dari Kerajaan Inggris dan memperoleh nama Baron Keynes dari Tilton terima kasih
Nama : Mediaty Nourmasari
BalasHapusNPM : 211107195
Setiap kebijakan, pendapat, ataupun teori-teori mempunyai kelebihan dan kekurangan serta kekuatan tertentu untuk menghadapi masalah ekonomi pada zamannya masing.
Keynes adalah seorang ekonom mashyur yang dikenal dengan bukunya “The General Theory of Employment, Interest, and Money” (Teori Umum atas Kesempatan Kerja, Suku Bunga dan Uang). Untuk pertama kalinya beliau menawarkan suatu gagasan mengenai teori permintaan dan penawaran dalam hubungannya dengan hasil produksi (output). Keynes menunjukkan bahwa jika penawaran lebih besar dari permintaan, maka roda perekonomian atau seluruh kegiatan produksi harus diperlambat atau diturunkan agar system ekonomi dapat kembali seimbang pada suatu tingkatan yang berada dibawah penggunaan tenaga kerja yang optimal.
Dalam masa orde baru yang pernah dialami bangsa Indonesia pada tahun 1997, pemerintah harus meningkatkan anggaran belanja melakukan kegiatan untuk menciptakan lapangan kerja sehingga orang yang belum dapat pekerjaan dan mereka mendapatkan income sehingga kembali menggerakkan stabilitas ekonomi negara.
Intinya pemerintah tidak bisa lagi diam membiarkan pihak swasta dan masyarakat berjalan sendiri. Tetapi pemerintah harus berperan aktif membantu menggerakkan roda perekonmian.
Terima kasih
Nama : Ricky V Setiady
BalasHapusNBI : 211107212
Saya akan memberikan tanggapan mengenai Teori Keynesian yang merupakan pembahasan utama dari buku The General Theory of Employment, Interest and Money.
Maksud teori ini adalah dimana pemerintah harus menggunakan kekuasaan besarnya untuk memungut pajak,menggunakan dan menyesuaikan jumlah uang dan tingkat bunga sedemikian rupa untuk menjamin bahwa permintaan efektif total bagi barang-barang dan jasa yang dewasa ini dihasilkan cukup memadai untuk memelihara tingkat hasil serapan tenaga kerja penuh. Pemerintah dapat secara langsung mengatur pembelanjaan swasta (konsumsi rumah tangga & investasi usaha) dengan penyesuaian pajak dan tingkat suku bunga,dan juga dapat mengatur pembelanjaannya sendiri bagi pelayanan kesejahteraan,modal sosial dan anggaran tahunannya.
Terima kasih..
Nama : Fala tahannut
BalasHapusNBI : 211107334
sudah disimpulkan bahwa utama dari teori ini adalah bahwa tidak ada kecenderungan otomatis untuk menggerakan output dan lapangan pekerjaan ke kondisi full employment (lapangan kerja penuh). namun menurut saya masyarakat tidak bisa bergantung penuh kepada pemerintah untuk selalu menyediakan lapangan kerja,sumber daya manusia pada Era ini d tuntut untuk lebih kreatif bukan hanya mencari kerja tapi bagaimana membuka lapangan kerja baru.
Nama; richard elsarson pasaribu
BalasHapusNbi ; 211107192
menurut saya,Keynes adalah seorang ekonom mashyur yang dikenal dengan bukunya “The General Theory of Employment, Interest, and Money” (Teori Umum atas Kesempatan Kerja, Suku Bunga dan Uang). Keynes untuk pertama kalinya menawarkan suatu gagasan mengenai teori permintaan dan penawaran dalam hubungannya dengan hasil produksi (output). Keynes menunjukkan bahwa jika penawaran lebih besar dari permintaan, maka roda perekonomian atau seluruh kegiatan produksi harus diperlambat atau diturunkan agar system ekonomi dapat kembali seimbang pada suatu tingkatan yang berada dibawah penggunaan tenaga kerja yang optimum. Dan perekonomian suatu negara hanya dapat berlangsung apabila tingkat permintaan rakyat, tingkat permintaan dari sector produksi, juga tingkat pengeluaran pemerintah ikut tinggi. Semua itu akan meningkatkan tingkat investasi yang tentu saja akan meningkatkan tingkat kesempatan kerja, hingga pada akhirnya tingkat pengeluaran rakyatpun akan naik pula, sehingga dengan akan menggerakkan perekonomian suatu Negara.
Pada bukunya obyek penelitian Keynes lebih tertuju pada hal-hal yaitu ekonomi makro, ekonomi jangka panjang, ekonomi moneter, dan perubahan kuantitas. Keynes mulai dikenal didunia internasional berkat buku pertamanya yang berjudul “The Economics Consequences of Peace” ( 1915 ). Sekitar tahun 1923 menulis buku kembali yang berjudul “A Tract of Monetary Reform”, tahun 1926 menulis buku yang berjudul “The End of Laissez Faire” dan pada tahun 1930 menulis buku berjudul “A Treatise on Money”.
Tahun 1940 Keynes menjadi penasihat ekonomi Pemerintah Inggris, kemudian tahun 1941 menjadi Gubernur Bank Inggris dan tahun 1942 ia mendapat gelar kehormatan dari Kerajaan Inggris dan memperoleh nama Baron Keynes dari Tilton. terima kasih
Nama : Diyan Fersaulia
BalasHapusN.B.I : 211107187
Mata kuliah Ekonomi sangatlah baru bagi saya akan tetapi saya ingin mengetahui secara detail tentang Ekonomi, terutama Ekonomi Makro.
Saya sedikit akan mengomentari tentang teori keynesianisme.
Saya sangat kagum dengan karya keynes dan saya juga sangat setuju dengan salah satu kalimat dalam buku keynes yang mengatakan " Pemerintah kadang kala harus menstimulasikan pertumbuhan ekonomi, terutama pada saat konjungtur lemah ".
Menurut saya kalimat keynes itu bsa menjadi kritik untuk sistem perekonomian kita. Karena saat-saat ini perekonomian kita mengalami sedikit masalah. Jika pemerintah tidak menstimulasikan perekonomian rakyat kecil yang akan sengsara. Contohnya saja harga sembako, juka perekonomian kita tidak satabil harga-harga sembako akan naik drastis. Bisa-bisa rakyat kecil tidak akan makan.Yaang bisa membeli harga sembako yang serba mahal hanyal lah orang yang mempunyai uang.
Untuk itu mulai sekarang pemerintah harus menstimulasikan perekonomian.
Terima kasih
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusNama : lilis.s_211107315
BalasHapusPemerintah harus berperan aktif membantu menggerakkan roda perekonmian. Walaupun faktor produksi dan proses produksi sendiri masih tetap dimiliki dan dikendalikan oleh pihak swasta Intinya pemerintah tidak bisa lagi berpangku tangan membiarkan pihak swasta dan masyarakat berjalan sendiri. Tetapi pemerintah harus aktif dalam mempengaruhi pergerakan ekonomi.,
Pemerintah harus meningkatkan anggaran belanja melakukan investasi atau kegiatan untuk menciptakan lapangan kerja sehingga orang yang menganggur dapat pekerjaan dan mereka mendapatkan income sehingga kembali menggerakkan konsumsi.
kesimpulan:
Pada dasarnya ilmu ekonomi adalah:
1.Dengan mengeluarakan biaya sekecil-kecilnya guna untuk mendapatkan manfaat yang sebesar-besarnya.
2.Bagaimana cara seseorang atau kelompok dapat memperoleh suatu keuntungan.
3.Bagaimana seseorang mempunyai alternatife atau pilihan yang berguna untuk bertahan dalam proses kegiatan ekonomi.
Nama : Merry C.
BalasHapusNBI : 211107273
Setelah membaca & memahami teori yang dikemukakaan dalam buku The General Theory of Employment, Interest and Money (1936) menurut pandangan saya, teori yang dikemukakan oleh J. M Keynes bahwa dalam menjaga & meningkatkan Stabilitas perekomian negara faktor terbesar yang mempengaruhinya pada sektor industri dimana peranan sektor dapat memberikan dampak atas menurunnya tingkat pengangguran, menjaga tingkat inflasi negara, hingga meningkatkan pajak pendapatan negara. dalam menstimulasi pertumbuhan perekonomian negara pemerintah suatu negara dapat menjadikan pihak-pihak swasta sebagai partner dalam meningkatkan perindustrian dalam negeri, sehingga memicu stabilitas perekonomian negara guna mencegah apabila terjadinya resesi perekonomian global.
dengan pengaruh yang cukup bagus dalam teori yang dikemukakan oleh Keynes dalam pandangan saya, saya berharap teori ini dapat juga diterapkan di Indonesia sehingga dapat memacu pertumbuhan perekonomian di Indonesia. Terima Kasih.
Nama : Chusnul KH.
BalasHapusNIB : 211107358
Setelah membaca dan memahami dari teori John Maynard Keynes [ˈkeɪns], saya sangat kagum.
teori nya sangat luar biasa.
salah satu kata-kata yang luar biasa, John Maynard Keynes mengatakan bahwa "ia berpendapat, bahwa kebijakan pemerintah dapat di gunakan untuk meningkatkan permintaan pada level makro,untuk mengurangi pengangguran dan deflasi".
teori tersebut sangat berpengaruh pada perekonomian suatu negara.disini pemerintah harus berperan aktif dalam roda perekonomian.
apabila kebijakan pemerintah di Indonesia ini senada dengan harapan maysrakatnya tidak akan terjadi pengangguran yang sangat memprihatinkan.
atau dengan cara pemerintah melakukan investasi untuk pembangunan prasarana lapangan kerja.
saya berharap Indonesia bisa mengaplikasikan teori Keins ini sehingga perubahan perekonomian di Indonesia ini menjadi lebih baik.
Terimakasih.
Nama: Ria M.Lestari
BalasHapusNBI : 211107328
Setelah membaca & memahami teori yang dikemukakaan dalam buku The General Theory of Employment, Interest and Money (1936) menurut saya
di situ di jelaskan bahwa inti dari pengertian teori ini adalah suatu sistem ekonomi yang di dasarkan pada suatu sistem ekonomi campuran di mana negara dan sektor swasta memiliki peranan yang sangat penting dan teori ini berkeyakinan bahwa pasar dan sektor swasta dapat berjalan sendiri tanpa campur tangan pemerintah/negara. Namun, apakah dengan sistem tersebut suatu negara dapat meningkatkan pertumbuhan ekonominya??
buktinya sampai sekarang angka pengangguran masih lumayan tinggi. Ini di sebabkan karena kurangnya peranan dan kerja sama dari pihak pemerintah dan swasta, untuk itu pemerintah sama-sama harus berupaya untuk menyediakan lapangan pekerjaan bagi mereka yang belum mempunyai pekerjaan,atau mungkin dengan memberikan keterampilan atau bakat yang di miliki oleh individu sehingga mereka dapat menciptakan lapangan pekerjaan sendiri.
Demikian komentar dari saya, terima kasih.
Nama: DURROTUL KHORIDAH
BalasHapusNBI : 211107269
Setelah saya membaca dan mencoba memahami buku yang d karang oleh John Maynard Keynes yang berjudul The General Theory Of Employment, Interest, and Money . Saya berpendapat bahwa pada saat ini kondisi perekonomian negara ini sedikit melemah karena kurangnya campur tangan dari pemerintah , dan pemerintah sebaiknya memberikan kesempatan bagi para pengangguran untuk menyalurkan bakatnya ataupun minat, setidaknya untuk membantu meringankan tingkat pengangguran pada saat ini.
Dalam teori keynes kebijakan pemerintah dapat digunakan untuk meningkatkan permintaan pada level makro, untuk mengurangi pengangguran dan deflasi karena Jika pemerintah meningkatkan pengeluarannya, uang yang beredar di masyarakat akan bertambah sehingga masyarakat akan terdorong untuk berbelanja dan meningkatkan permintaannya (sehingga permintaan agregat bertambah). Dan inilah yang menjadi faktor menurunnya pendapatan negara yang di pengaruhi oleh meledaknya populasi penduduk pada saat ini.
Saya berharap dengan ini pemerintah dapat bergerak dan turun tangan untuk menyelesaikan masalah yang di hadapi oleh masyarakat.
Demikian komentar yang dapat saya sampaikan,
terima kasih.
ichlasul amal bazargan
BalasHapusNIM:211107347
JM keynes adalah seorang tokoh besar yang telah mengukir sejarah didunia keilmuan.beliau telah menciptakan ide-ide baru yang telah merubah ilmu ekonomi modern.salah satu karyanya yang ditulis dalam sebuah buku yang berjudul "The General theory of Employment,Interest and money.
buku ini direaksi besar oleh negara amerika serikat pada tahun 1930an.dalam bukunya beliau berkata pemerintah harus menstimulasi pada saat konsjuktur lemah,dalam negara kita ini contohnya,kurangnya campur tangan pemerintah dalan berkembangnya perekonomian negara kita,masih banyak pengganguran yang tidak tau mau kemana penyaluran bakat mereka.karena kurangnya fasilitas yang diberikan pemerintah dalam hal penyaluran minat dan bakat dinegara kita ini.
nama;nur koiriyah
BalasHapusnim;211107241
Keynes untuk pertama kalinya menawarkan suatu gagasan mengenai teori permintaan dan penawaran dalam hubungannya dengan hasil produksi (output). Keynes menunjukkan bahwa jika penawaran lebih besar dari permintaan, maka roda perekonomian atau seluruh kegiatan produksi harus diperlambat atau diturunkan agar system ekonomi dapat kembali seimbang pada suatu tingkatan yang berada dibawah penggunaan tenaga kerja yang optimum. Dan perekonomian suatu negara hanya dapat berlangsung apabila tingkat permintaan rakyat, tingkat permintaan dari sector produksi, juga tingkat pengeluaran pemerintah ikut tinggi. Semua itu akan meningkatkan tingkat investasi yang tentu saja akan meningkatkan tingkat kesempatan kerja, hingga pada akhirnya tingkat pengeluaran rakyatpun akan naik pula, sehingga dengan akan menggerakkan perekonomian suatu Negara.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusNBI:211107246
BalasHapusSaya bingung mau berkomentar apa tentang teori Keynes tentang bahwa Pemerintah kadangkala harus menstimulasi pertumbuhan ekonomi, terutama pada saat konjuntor lemah.dengan lemahnya konjungtor yang lemah seharusnya pemerintah harus melakukan yang terbaek biar pertumbuhan ekonomi terutama saat konjungtor tidak akan lemah.dengan ini dharapkan konjungtor yang lemah kan menjadi baek...
Evi nurwahyuniati
BalasHapus211107189
setelah saya membaca teori Keynes yang menekankan pentingnya permintaan agregat sebagai faktor utama penggerak perekonomian, terutama dalam perekonomian yang sedang lesu.saya menyetujui teori ini yang berpendapat bahwa kebijakan pemerintah dapat digunakan untuk meningkatkan permintaan pada level makro, untuk mengurangi pengangguran dan deflasi.asalkan kebijakan yang ditetapkan pemerintah adalah benar .terimakasih..